Sorry, you need to enable JavaScript to visit this website.
Your Pet, Our Passion.
Cara Mengobati Kucing Jamuran

Cara Mengobati Kucing Jamuran

4 menit

Ringworm kucing memang terdengar mengkhawatirkan. Tapi, tidak seperti namanya, ringworm ini tidak berasal dari cacing, tapi berasal dari jamur. Jika Anda melihat tanda-tanda jamur kulit pada kucing, periksakanlah sesegera mungkin sebelum tertular ke hewan lain atau bahkan ke diri Anda sendiri, karena jamur pada kucing ini sangat menular.

Ringworm atau infeksi jamur pada kucing ini merupakan salah satu infeksi jamur pada kulit yang sangat menular dan tidak menutup kemungkinan untuk dialami oleh semua jenis, ras dan usia kucing. Ditambah lagi, jamur kucing ini juga merupakan penyakit zoonosis yang artinya dapat menular ke manusia, terutama orang-orang dengan kelainan imun.

Apa itu Ringworm pada Kucing?

Ringworm atau infeksi jamur pada kucing adalah infeksi jamur yang memakan keratin pada rambut, kulit dan kuku kucing. Penyakit ini disebut “ringworm” karena jamurnya menciptakan lesi seperti cincin melingkar pada kulit kucing. Umumnya, jamur kucing ini ditemukan di bagian kepala, telinga, punggung dan kaki depan, tapi tidak menutup kemungkinan untuk terjadi di bagian lainnya.

Bagaimana Seekor Kucing Bisa Menderita Infeksi Jamur?

Jamur pada kucing ini biasanya menyebar sangat pesat di lingkungan rumah yang memiliki beberapa hewan peliharaan, atau jika kucing Anda sering main di luar dan kontak dengan kucing liar yang mungkin terinfeksi karena jamur pada kucing ini menyebar melalui spora jamur pada kulit dan rambut kucing yang rontok.

Jamur kucing ini sangat mudah menulari anak kucing, mengingat sistem imun mereka masih rendah, ataupun menulari kucing dengan rambut yang lebat, dimana rambutnya menjadi tempat terperangkapnya jamur.

Tanda-Tanda Jamur pada Kucing

Beberapa kucing tidak menunjukan tanda-tanda sama sekali, namun jika kucing Anda mengalami ringworm atau memiliki jamur kucing, berikut beberapa tanda yang umumnya muncul:

● Adanya infeksi atau luka berbentuk cincin pada kulit kucing.

● Muncul tekstur bersisik atau ketombe pada rambut.

● Bercak melingkar dan tebal pada kulit yang disertai dengan rambut rontok.

● Bercak merah dan berkerak.

Perlu diketahui bahwa setiap kucing menunjukan tanda yang berbeda-beda tergantung dengan kondisinya masing-masing. Untuk diagnosis yang lebih jelas, Anda perlu mengunjungi dokter hewan.

Diagnosis Ringworm pada Kucing

Untuk mendiagnosis apakah adanya jamur pada kucing Anda, dokter hewan perlu melakukan beberapa tes, mulai dari mengecek fluoresensi di bawah lampu UV khusus, mengambil sampel rambut kucing untuk dianalisis di bawah mikroskop dan juga tes darah. Dari sekian banyak pilihan, opsi yang paling akurat adalah mengetes sisir kucing Anda di laboratorium. Walaupun akurat, sayangnya tes ini membutuhkan waktu yang lama, bisa hampir dua minggu untuk mendapatkan hasilnya.

Cara Mengobati Kucing Jamuran

Cara mengobati kucing jamuran yang paling umum adalah memberikan obat-obatan anti jamur dan menggunakan shampoo anti jamur. Selain itu, sebaiknya mengisolasikan kucing Anda di satu ruangan yang mudah dibersihkan agar ia tidak menularkan jamur kucing ke orang-orang di rumah, karena sporanya yang sangat mudah menyebar. Untuk kucing dengan rambut yang tebal, disarankan untuk mencukur rambutnya untuk memudahkan mengatasi jamurnya dan memudahkan untuk mencucinya dengan bersih.

Selain itu, perlu juga melakukan desinfeksi rumah untuk menghentikan penyebarannya. Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, spora jamur ini ada di setiap helai rambut dan serpihan kulit yang jatuh atau rontok di rumah dan bisa menulari lingkungan. Bersihkan setiap sudut ruangan dari rambut kucing Anda, dengan rutin membersihkan karpet dengan penyedot debu dan juga mengepel lantai. Selain itu, bersihkan juga berbagai perlengkapan kucing Anda, mulai dari tempat tidur, sisir dan mainan. Anda juga bisa menggunakan desinfektan yang ramah untuk hewan dan aman untuk digunakan.

Menurut rumah sakit VCA, spora jamur kucing bisa hidup di lingkungan rumah selama 18 bulan. Oleh karena itu, penting untuk terus memperhatikan kebersihan rumah agar kucing Anda tidak terinfeksi kembali. Jika Anda memiliki lebih dari satu hewan peliharaan, tanyalah kepada dokter hewan agar mereka tidak saling tertular.

Nah, sekarang Anda sudah mengetahui lebih dalam mengenai jamur pada kucing dan cara mengobati jamur pada kucing, jika Anda membutuhkan produk untuk menghindari jamur kucing, berikanlah produk makanan kucing yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan mendukung kesehatan kucing kesayangan.

Jika Anda memiliki pertanyaan mengenai cara pemberian makanan ataupun produk, silakan kunjungi halaman produk Kami di sini.